Jatengpost.com - Nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, masih menduduki tiga besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi dari berbagai survei.
Menurut Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama Ari Junaedi menyebut, 'serangan berkali-kali' yang dilayangkan PDI-P ke Ganjar justru menguntungkan bagi Ganjar.
Menurut Ari, sikap PDI-P yang cenderung menyerang Ganjar justru memunculkan simpati publik terhadap Ganjar.
Baca Juga: Pertanyakan Foto Ganjar di Bawah Baliho Puan Maharani, Bambang Pacul: Maksudnya Apa?
Ari menyebut, saat ini masyarakat menilai jika Ganjar menjadi korban politik PDI-P yang memiliki ambisi mengusung calon presiden yang menguntungkan partai, bukan kehendak masyarakat.
Ari menambahkan, meski mendapat perlakuan yang tidak begitu bagus dari PDI-P, namun Ganjar justru meraih simpati publik yang cukup besar.
Terlebih, menurut Ari, saat ini Ganjar cenderung tetap patuh dengan PDI-P, dan terlihat tegar terhadap 'serangan' yang dilayangkan PDI-P kepadanya.
Baca Juga: Jokowi Ajak Ganjar Naik Mobil RI 1 Saat NasDem Deklarasi Calonkan Anies, Ada Obrolan Khusus?
Kondisi semacam ini menurut Ari justru menguntungkan Ganjar. Bahkan, dengan situasi politik yang demikian, nama Ganjar tidak menutup kemungkinan akan terus melejit dan mengalahkan dua nama lainnya, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Sebelumnya, konflik antara Ganjar dan PDI-P belakangan mulai menjadi sorotan publik. Bahkan, beberapa kali PDI-P menggelar acara akbar di Jawa Tengah, namun Ganjar sebagai Gubernur Jawa Tengah dan kader PDI-P tidak pernah diundang,
Artikel Terkait
Pernyataan Luhut Soal Sulitnya Orang Jawa Jadi Presiden Diduga Usaha Jegal Puan: Tujuan Jelas, Dukung Ganjar
PSI Calonkan Ganjar Pranowo-Yenny Wahid Sebagai Capres dan Cawapres 2024
Usung Ganjar Jadi Capres, PSI: Sosok Paling Pas Lanjutkan Kerja Jokowi
Jokowi Ajak Ganjar Naik Mobil RI 1 Saat NasDem Deklarasi Calonkan Anies, Ada Obrolan Khusus?
Pertanyakan Foto Ganjar di Bawah Baliho Puan Maharani, Bambang Pacul: Maksudnya Apa?